yeayy!!
im 24 y.o yesterday. (should i happy or sad cos getting older?)
no celebration, not even people remembered. just my family, some closest friends (hany, dilla, ima, nia, dipa) that send sms or call me. but its still make me happy. you know why?
I dont give clue in any social network for my birthday date, and I deactive some of them. So when they still remember, it means a lot. Means they really care. And i'm thankful for having such luxurious happiness like that.
wishes are made in 12 am of 28 oct.
So its time for work harder t make it true.
Pray more for God's bless in it.
feel so brand new!!
happy birthday my self :)
Friday, October 29, 2010
Wednesday, October 27, 2010
hati perempuan
mata itu tetap teduh
ketika yang lain telah basah bergumul dalam duka
senyumnya terus mengembang
walau pikiran gamang dihantui bimbang
tangannya terbuka
bukan sekedar pasrah
ia menerima
jangan tanya tentang hatinya
sedalam samudera ia menyimpan gundahnya
menautkan kegalauan hanya pada Tuhan
"pergilah jika itu membuatmu bahagia, aku tak apa"
...dan ia tahu cintanya berlalu
berlabuh pada hati baru
"biarlah, sungguh Tuhanku lebih tahu tentang cintaku"
ketika yang lain telah basah bergumul dalam duka
senyumnya terus mengembang
walau pikiran gamang dihantui bimbang
tangannya terbuka
bukan sekedar pasrah
ia menerima
jangan tanya tentang hatinya
sedalam samudera ia menyimpan gundahnya
menautkan kegalauan hanya pada Tuhan
"pergilah jika itu membuatmu bahagia, aku tak apa"
...dan ia tahu cintanya berlalu
berlabuh pada hati baru
"biarlah, sungguh Tuhanku lebih tahu tentang cintaku"
Wednesday, October 20, 2010
terlanjur ada aku
Tuesday, October 5, 2010
mencintai dengan hati
tidak peduli berapa banyak hal yang diperdebatkan setiap hari
sebanyak apa kritik terlontar dari bibir
sedikit memaki
saling menyakiti
lantas,
kenapa tuhan membiarkan kalian bersama
untuk sekian lama
masih tetap bersama
hari itu, ada kelabu
di langit yang biasanya biru
wajah termenung membisu
lidah itu kelu
"bertahanlah sayang
aku tahu tuhan tahu
betapa aku mencintaimu
bukan dengan kata-kata tapi setulus hatiku"
bisiknya lirih
mengantar tubuh lemah sang istri
yang dibawa pergi
sebanyak apa kritik terlontar dari bibir
sedikit memaki
saling menyakiti
lantas,
kenapa tuhan membiarkan kalian bersama
untuk sekian lama
masih tetap bersama
hari itu, ada kelabu
di langit yang biasanya biru
wajah termenung membisu
lidah itu kelu
"bertahanlah sayang
aku tahu tuhan tahu
betapa aku mencintaimu
bukan dengan kata-kata tapi setulus hatiku"
bisiknya lirih
mengantar tubuh lemah sang istri
yang dibawa pergi
Monday, October 4, 2010
Subscribe to:
Posts (Atom)